Keharusan Sistematis dalam Menuntut Ilmu





Berkata Asy-Syaikh Ibnu `Utsaimin rahimahullah:

1.   Bersemangatlah untuk menghafal Al-Quran dan sisihkan waktu tertentu setiap hari untuk selalu konsisten membaca Al-Quran sambil merenungkan dan memahaminya. Apabila muncul satu pelajaran di tengah-tengah membaca, maka tulislah.

2.    Bersemangatlah untuk menghafal hadits Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam yang shahih semampu dirimu. Sebagai contohnya, menghafal kitab Umdatul Ahkam.

3.   Bersemangatlah serta Berusahalah untuk fokus dan teguh, di mana engkau tidak mengambil ilmu ini sedikit itu sedikit. Yakni dari materi ini sedikit dari materi yang lain sedikit.  Sebab, ini hanya membuang-buang waktumu dan merusak konsentrasi pikiranmu.

4.     Mulailah dengan buku-buku yang kecil dan pelajarilah dengan baik. Kemudian berpindahlah ke buku yang lebih besar agar engkau mendapatkan ilmu sedikit demi sedikit.

5.      Berusahalah mengetahui pokok-pokok dan kaidah-kaidah berbagai masalah, serta catatlah segala yang engkau baca terkait masalah ini. Ada ungkapan, siapa yang tidak menguasai pokok-pokok permasalahan, ia tak bisa mencapai cabang-cabangnya.

6.    Diskusikan permasalahan dengan gurumu atau orang yang engkau yakini memiliki pengetahuan dan agama yang mumpuni di antara kawan-kawanmu. Dan, bila engkau tidak mendapatkan guru atau teman yang bisa diajak berdiskusi, engkau harus tetap melakukannya meskipun hanya membayangkan seseorang berdialektika denganmu dan bagaimana engkau menanggapinya.


Diterjemahkan dan disadur dari Kitab Thalabul `ilmi fii Zamaanil Insyighaalat hal 51-52, karya Asy-Syaikh Shalih Al-Munajjid.

Oleh Redaktur mukmin.net



Post A Comment
  • Blogger Comment using Blogger
  • Facebook Comment using Facebook
  • Disqus Comment using Disqus

No comments :


[akhlaq dan nasehat][bleft]
[Fiqih][bleft]

Masjidil Haram Terkini

Masjid Nabawi Terkini